7 Manfaat Aktif Dalam Kegiatan Organisasi Kampus (LK Kampus) Saat Kuliah
7 Manfaat Aktif Dalam Kegiatan Organisasi Kampus (LK Kampus) Saat Kuliah_ Masa-masa kuliah adalah fase dimana seorang mahasiswa dapat memaksimalkan kapabilitas dan kompetensinya, bukan hanya melalui keiatan perkuliahan seorang mahasiswa bisa semakian mengasa skill dan kemampuannya namun melalui kegiatan lainnya seorang mahasiswa bisa melatih dirinya dan mengasah bakat mintanya guna menjadi pribadi yang kompeten.
Salah satu cara yang bisa dilakukan guna meningkatkan skill dan kemampuan saat kuliah yakni aktif dalam kegiatan kemahasiswaa/organisasi kemahasiswaan (LK kampus). Seperti yang kita ketahui ada beberapa lembaga kemahasiswaan yang biasanya ada disuatu kampus, misalnya saja himpunan mahasiswa tingkat univesitas, himpunan mahasiswa tingkat fakultas, himpunan mahasiswa tingkat program studi, pramuka, palang merah dan organisasi kesenian.
Baca juga: 9 Tips Cara Agar Sukses Kuliah Sambil Kerja
Tidak sedikit mahasiswa yang bisa menjadi pribadi yang berhasil setelah lulus kuliah karena sering terlibat dalam kegiatan organisasi kemahasiswaan. Setidaknya ada beberapa manfaat yang bisa didapatkan ketika menjadi anggota lembaga kemhasiswaan disuatu kampus, berikut ulasannya;
7 Manfaat Aktif Dalam Kegiatan Organisasi Kampus (LK Kampus) Saat Kuliah
1. Pembentukan karakter dan kepribadian mahasiswa
Kebanyakan Lembaga kemahasiswaan fokus dalam menanamkan karakter positif pada anggota/kadernya, hal tersebut memang cukup urgent karena dengan menjadi mahasiswa yang berkarakter akan berimplikasi baik dalam kemajuan lembaga kemahasiswan tempat mahasiswa tersebut tergabung.
Salah satu bentuk konkret pembentukan karakter para anggota organisasi kemahasiswaan biasanya melalui kegiatan pelatihan kepemimpinan atau biasa disebut LDK (latihan dasar kepemimpinan), kegiatan sosial (baksos) dan penyuluhan di masyarakat.
2. Menumbuhkan kecerdasan sosial mahasiswa
Selanjutnya manfaat yang bisa didapatkan saat aktif dalam kegiatan kemahasiswaan saat kuliah yakni tumbuh/munculnya kecerdasan sosial dalam diri anggota lembaga kemahasiswaan, dalam suatu organisasi kemahasiswaan setiap kader akan selalu dihadapkan dengan interkasi sosial baik dengan sesama anggota organisasi maupun dengan relasi organisasi.
Baca juga: 10 Cara Mendapatkan IPK Tinggi di Kampus
Dengan banyaknya alokasi waktu yang dimiliki dalam melakukan interaksi sosial, membuat mahasiswa menjadi sosok yang sosialis dan lebih pekah dengan keadaan/perasaan orang-orang yang ada di sekelilingnya.
3. Mengembangkan khazanah berpikir mahasiswa dan melatih mahasiswa untuk berpikir kritis
Dalam kegiatan kemahasiswaan juga terkadang diselingi dengan diskusi/debat tentang suatu masalah, hal tersebut secara tidak langsung menjadi sarana bagi mahasiswa yang terkait dalam memunculkan kemampuan berpikir kritis, logis dan analitis.
Kegiatan bertukar pikiran yang rutin dilakukan akan semakin menambah khazanah pengetahuan mahasiswa dan menjadi sarana belajar mahasiswa selain kegiatan perkuliahan yang biasa dia ikuti di dalam kelas.
4. Menambah relasi dan menjalin silahturahmi
Semakin memperbanyak silahturahmi berarti rezeki akan semakin banyak adalah sebuah ungkapan yang memang benar adanya, jadi mahasiswa yang aktif dalam kegiatan organisasi kampus sejatinya sedang menjalin silahturahmi yang lebih intens dengan anggota organisasi lainnya.
Alhasil melalui kegiatan lembaga kemahasiswaan mahasiswa yang terkait akan memiliki semakin banyak teman/kenalan (relasi) dan bukan tidak mungkin bahwa melalui teman-teman yang ditemukan melalui kegiatan kemahasiswaan akan menjadi sumber rezeki kelak.
5. Kemampuan manajemen waktu
Hal selanjutnya yang bisa anda dapatkan ketika aktif dalam kegiatan kemahsiswaan yakni kemampuan manajemen waktu yang meningkat, bagaimana tidak! Membagi waktu antara kuliah dan kegiatan organisasi bukan hal yang mudah, sehingga mahasiswa yang mampu mebagi waktu antara berorganisasi dan kuliah setidaknya memiliki kemampuan yang bisa bermanfaat dimasa yang akan datang.
Namun sangat ditekankan untuk lebih mengutamakan kegiatan perkuliahan ketimbang kegiatan organisasi kemahasiswaan, karena bisa jadi perkuliahan anda bisa berantakan/kacau balau akibat terlalu sibuk mengurusi organisasi. Dan fakta telah membuktikan bahwa beberapa mahasiswa tidak bisa selesai tepat waktu akibat terlalu sibuk mengurusi kegiatan organisasinya sehingga mengabaikan kegiatan perkuliahan.
6. Bisa mendapatkan beasiswa
Manfaat selanjutnya aktif dalam kegiatan LK kampus yakni bisa mendapatkan beasiswa khusus untuk anggota lembaga kemahasiswaan, siapa siah yang tidak berharap mendapatkan beasiswa? Dengan mendapatkan berasiswa seorang mahasiswa bisa lebih terbantu dengan biaya kuliahnya.
Agar bisa mendapat beasiswa maka anda harus menjadi sosok yang berkarakter, inovatif dan kreatif agar bisa memberi kontribusi besar pada organisasi sehingga anda mendapatkan rekomendasi untuk mendapatkan beasiswa.
7. Mengisi waktu luang dengan aktivitas positif
Seperti yang kita ketahui bahwa kegiatan /aktivitas perkuliahan cukup padat namun pada moment tertentu ada banyak waktu luang yang tersedia dalam kegiatan perkuliahan, waktu tersebut bisa anda manfaatkan dalam kegiatan organisasi dengan melakukan hal yang positif agar setiap waktu anda bisa terlewati dengan melakukan hal yang bermanfaat.
Jika anda memiliki kemampuan manajemen waktu yang baik maka bukan hanya 1 lembaga kemahsiswaan yang bisa anda ikuti namun beberapa LK kampus juga, anda bisa ikut terlibat di dalamnya dengan begitu akan semakin banyak hal positif yang bisa anda dapatkan.
Demikianlah 7 Manfaat aktif dalam kegiatan organisasi (LK Kampus) saat kuliah, namun disetiap hal baik akan selalu ada hal buruk yang bisa jadin menyertainya termasuk dalam kegiatan organisasi kampus, sehingga anda dituntut bijak dalam berbagai hal tak terkecuali kegiatan lembaga kemahasiswaan. Semoga artikel tentang 7 Manfaat aktif dalam kegiatan organisasi kampus (LK Kampus) saat kuliah, bermanfaat untuk anda.
Salah satu cara yang bisa dilakukan guna meningkatkan skill dan kemampuan saat kuliah yakni aktif dalam kegiatan kemahasiswaa/organisasi kemahasiswaan (LK kampus). Seperti yang kita ketahui ada beberapa lembaga kemahasiswaan yang biasanya ada disuatu kampus, misalnya saja himpunan mahasiswa tingkat univesitas, himpunan mahasiswa tingkat fakultas, himpunan mahasiswa tingkat program studi, pramuka, palang merah dan organisasi kesenian.
Baca juga: 9 Tips Cara Agar Sukses Kuliah Sambil Kerja
Tidak sedikit mahasiswa yang bisa menjadi pribadi yang berhasil setelah lulus kuliah karena sering terlibat dalam kegiatan organisasi kemahasiswaan. Setidaknya ada beberapa manfaat yang bisa didapatkan ketika menjadi anggota lembaga kemhasiswaan disuatu kampus, berikut ulasannya;
7 Manfaat Aktif Dalam Kegiatan Organisasi Kampus (LK Kampus) Saat Kuliah
1. Pembentukan karakter dan kepribadian mahasiswa
Kebanyakan Lembaga kemahasiswaan fokus dalam menanamkan karakter positif pada anggota/kadernya, hal tersebut memang cukup urgent karena dengan menjadi mahasiswa yang berkarakter akan berimplikasi baik dalam kemajuan lembaga kemahasiswan tempat mahasiswa tersebut tergabung.
Salah satu bentuk konkret pembentukan karakter para anggota organisasi kemahasiswaan biasanya melalui kegiatan pelatihan kepemimpinan atau biasa disebut LDK (latihan dasar kepemimpinan), kegiatan sosial (baksos) dan penyuluhan di masyarakat.
2. Menumbuhkan kecerdasan sosial mahasiswa
Selanjutnya manfaat yang bisa didapatkan saat aktif dalam kegiatan kemahasiswaan saat kuliah yakni tumbuh/munculnya kecerdasan sosial dalam diri anggota lembaga kemahasiswaan, dalam suatu organisasi kemahasiswaan setiap kader akan selalu dihadapkan dengan interkasi sosial baik dengan sesama anggota organisasi maupun dengan relasi organisasi.
Baca juga: 10 Cara Mendapatkan IPK Tinggi di Kampus
Dengan banyaknya alokasi waktu yang dimiliki dalam melakukan interaksi sosial, membuat mahasiswa menjadi sosok yang sosialis dan lebih pekah dengan keadaan/perasaan orang-orang yang ada di sekelilingnya.
3. Mengembangkan khazanah berpikir mahasiswa dan melatih mahasiswa untuk berpikir kritis
Dalam kegiatan kemahasiswaan juga terkadang diselingi dengan diskusi/debat tentang suatu masalah, hal tersebut secara tidak langsung menjadi sarana bagi mahasiswa yang terkait dalam memunculkan kemampuan berpikir kritis, logis dan analitis.
Kegiatan bertukar pikiran yang rutin dilakukan akan semakin menambah khazanah pengetahuan mahasiswa dan menjadi sarana belajar mahasiswa selain kegiatan perkuliahan yang biasa dia ikuti di dalam kelas.
4. Menambah relasi dan menjalin silahturahmi
Semakin memperbanyak silahturahmi berarti rezeki akan semakin banyak adalah sebuah ungkapan yang memang benar adanya, jadi mahasiswa yang aktif dalam kegiatan organisasi kampus sejatinya sedang menjalin silahturahmi yang lebih intens dengan anggota organisasi lainnya.
Alhasil melalui kegiatan lembaga kemahasiswaan mahasiswa yang terkait akan memiliki semakin banyak teman/kenalan (relasi) dan bukan tidak mungkin bahwa melalui teman-teman yang ditemukan melalui kegiatan kemahasiswaan akan menjadi sumber rezeki kelak.
5. Kemampuan manajemen waktu
Hal selanjutnya yang bisa anda dapatkan ketika aktif dalam kegiatan kemahsiswaan yakni kemampuan manajemen waktu yang meningkat, bagaimana tidak! Membagi waktu antara kuliah dan kegiatan organisasi bukan hal yang mudah, sehingga mahasiswa yang mampu mebagi waktu antara berorganisasi dan kuliah setidaknya memiliki kemampuan yang bisa bermanfaat dimasa yang akan datang.
Namun sangat ditekankan untuk lebih mengutamakan kegiatan perkuliahan ketimbang kegiatan organisasi kemahasiswaan, karena bisa jadi perkuliahan anda bisa berantakan/kacau balau akibat terlalu sibuk mengurusi organisasi. Dan fakta telah membuktikan bahwa beberapa mahasiswa tidak bisa selesai tepat waktu akibat terlalu sibuk mengurusi kegiatan organisasinya sehingga mengabaikan kegiatan perkuliahan.
6. Bisa mendapatkan beasiswa
Manfaat selanjutnya aktif dalam kegiatan LK kampus yakni bisa mendapatkan beasiswa khusus untuk anggota lembaga kemahasiswaan, siapa siah yang tidak berharap mendapatkan beasiswa? Dengan mendapatkan berasiswa seorang mahasiswa bisa lebih terbantu dengan biaya kuliahnya.
Agar bisa mendapat beasiswa maka anda harus menjadi sosok yang berkarakter, inovatif dan kreatif agar bisa memberi kontribusi besar pada organisasi sehingga anda mendapatkan rekomendasi untuk mendapatkan beasiswa.
7. Mengisi waktu luang dengan aktivitas positif
Seperti yang kita ketahui bahwa kegiatan /aktivitas perkuliahan cukup padat namun pada moment tertentu ada banyak waktu luang yang tersedia dalam kegiatan perkuliahan, waktu tersebut bisa anda manfaatkan dalam kegiatan organisasi dengan melakukan hal yang positif agar setiap waktu anda bisa terlewati dengan melakukan hal yang bermanfaat.
Jika anda memiliki kemampuan manajemen waktu yang baik maka bukan hanya 1 lembaga kemahsiswaan yang bisa anda ikuti namun beberapa LK kampus juga, anda bisa ikut terlibat di dalamnya dengan begitu akan semakin banyak hal positif yang bisa anda dapatkan.
Demikianlah 7 Manfaat aktif dalam kegiatan organisasi (LK Kampus) saat kuliah, namun disetiap hal baik akan selalu ada hal buruk yang bisa jadin menyertainya termasuk dalam kegiatan organisasi kampus, sehingga anda dituntut bijak dalam berbagai hal tak terkecuali kegiatan lembaga kemahasiswaan. Semoga artikel tentang 7 Manfaat aktif dalam kegiatan organisasi kampus (LK Kampus) saat kuliah, bermanfaat untuk anda.
0 Response to "7 Manfaat Aktif Dalam Kegiatan Organisasi Kampus (LK Kampus) Saat Kuliah"
Post a Comment