Aplikasi Robot Dalam Dunia Militer
Penggunaan robot sebagai senjata militer telah terkenal di sejumlah film contohnya saja, Robocop, Terminator atau battle droid dalam film Starwars. Tetapi penggunaan robot untuk keperluan militer bukan hanya ada di film loh, di dunia kasatmata robot juga telah digunakan dalam ketentaraan bahkan, semenjak tahun 1940-an.
Goliath, yakni nama robot tertua yang digunakan dalam dunia kemiliteran. Goliath bergotong-royong yakni ranjau yang sanggup berjalan. Robot ini diciptakan oleh Wehrmacht (angkatan bersenjata Jerman) semasa perang dunia kedua. Goliath yang mempunyai nama orisinil SdKfz. 302 Sonderkraftfahrzeug (kendaraan untuk kebutuhan khusus) ini, diproduksi di Bremen pada tahun 1940-an. Kendaraan ini dikendalikan dengan memakai remote kontrol. Tugas utama Goliath yakni mengangkut materi peledak mendekati prajurit musuh. Goliath bisa mengangkut 60 Kg materi peledak dan bisa menghancurkan tank, gedung atau barikade pertahanan musuh.
Goliath yakni siluman yang menghantui front timur selama perang dunia kedua. Keberadaannya, menginspirasi pemerintah Uni Sovyet untuk membuat robot militer kedua pada masa perang dunia kedua. Robot ini disebut sebagai teletank (Tt).
Teletank pertama kali dipergunakan dalam perang patriotik melawan tentara Nazi Jerman. sama ibarat Goliath, Teletank dikendalikan dengan kontrol radio dari radius 1-1,5 km. Tank ini dilengkapi dengan senapan mesin, penyembur api dan bisa mengangkut bom seberat 200-700 Kg.
Saat ini militer angkatan bersenjata dari beberapa negara di dunia tengah berbagi beberapa sistem robot contohnya:
1.BigDog: BigDog yakni robot yang didesain untuk mengangkut peralatan prajurit pada medan-medan pertempuran yang terlalu berat bagi kendaraan konvensional. BigDog mempunyai empat buah kaki sebagai pengganti roda. Tinggi anjing logam ini sekitar 70 cm dan mempunyai bobot 75 Kg. Walaupun lari anjing ini lambat (hanya sekitar 5.3 km/jam), BigDog bisa mengangkut beban sampai 154 Kg pada jalanan menanjak 35 derajat. Pembuatan BigDog didanai oleh Defense Advanced Researched Projects Agency.
2.Dragon Runner: Dragon Runner yakni robot yang dibauat sebagai pengintai untuk mendukung pertempuran di dalam kota. Dragon Runner mempunyai beberapa mode yaitu:
a. Drive Mode: Dragon Runner sanggup berpatroli sambil mengirimkan gambar dari kamera ke sentra komando.
b. Sentry Mode: Dragon Runner berjaga sambil mendeteksi gerakan dengan memakai mikropon dan sensor.
c. Watch Mode: Dragon Runner berjaga sambil mengirimkan gambar yang dipantau ke sentra komando.
3.PackBot EOD (Explosive ordnance disposal): yakni robot yang didesain untuk mendeteksi materi peledak. PackBot mempunyai beberapa jenis sensor ibarat kamera, pointer laser dan sensor suara.
4.Foster-Miller TALON: Robot ini yakni robot yang dilengkapi dengan senapan mesin, dan didesain untuk misi pengintaian maupun penyergapan. Foster-Miller TALON sanggup dilengkapi dengan beberapa jenis senjata, seperti: M16 rifle, 5.56 mm SAW M249, 7.62 mm M240 machine gun, .50 cal M82 Barrett rifle, dan pelontar granat.
5.Armored Combat Engineer Robot (ACER): adalah robot yang didesain untuk menghancurkan penghalang di jalan, dan menyapu ranjau. Brntuk ACER ibarat dengan bulldozer kecil. Robot ini mempunyai bobot 2,25 ton (termasuk salah satu robot militer terbesar yang dipergunakan di darat) dan sanggup bergerak dengan kecepatan lebih dari 10 km/jam. ACER mempunyai body modular, yang sanggup dirakit sesuai dengan tugasnya.
Goliath, yakni nama robot tertua yang digunakan dalam dunia kemiliteran. Goliath bergotong-royong yakni ranjau yang sanggup berjalan. Robot ini diciptakan oleh Wehrmacht (angkatan bersenjata Jerman) semasa perang dunia kedua. Goliath yang mempunyai nama orisinil SdKfz. 302 Sonderkraftfahrzeug (kendaraan untuk kebutuhan khusus) ini, diproduksi di Bremen pada tahun 1940-an. Kendaraan ini dikendalikan dengan memakai remote kontrol. Tugas utama Goliath yakni mengangkut materi peledak mendekati prajurit musuh. Goliath bisa mengangkut 60 Kg materi peledak dan bisa menghancurkan tank, gedung atau barikade pertahanan musuh.
Goliath yakni siluman yang menghantui front timur selama perang dunia kedua. Keberadaannya, menginspirasi pemerintah Uni Sovyet untuk membuat robot militer kedua pada masa perang dunia kedua. Robot ini disebut sebagai teletank (Tt).
Teletank pertama kali dipergunakan dalam perang patriotik melawan tentara Nazi Jerman. sama ibarat Goliath, Teletank dikendalikan dengan kontrol radio dari radius 1-1,5 km. Tank ini dilengkapi dengan senapan mesin, penyembur api dan bisa mengangkut bom seberat 200-700 Kg.
Saat ini militer angkatan bersenjata dari beberapa negara di dunia tengah berbagi beberapa sistem robot contohnya:
1.BigDog: BigDog yakni robot yang didesain untuk mengangkut peralatan prajurit pada medan-medan pertempuran yang terlalu berat bagi kendaraan konvensional. BigDog mempunyai empat buah kaki sebagai pengganti roda. Tinggi anjing logam ini sekitar 70 cm dan mempunyai bobot 75 Kg. Walaupun lari anjing ini lambat (hanya sekitar 5.3 km/jam), BigDog bisa mengangkut beban sampai 154 Kg pada jalanan menanjak 35 derajat. Pembuatan BigDog didanai oleh Defense Advanced Researched Projects Agency.
 |
| BigDog |
2.Dragon Runner: Dragon Runner yakni robot yang dibauat sebagai pengintai untuk mendukung pertempuran di dalam kota. Dragon Runner mempunyai beberapa mode yaitu:
a. Drive Mode: Dragon Runner sanggup berpatroli sambil mengirimkan gambar dari kamera ke sentra komando.
b. Sentry Mode: Dragon Runner berjaga sambil mendeteksi gerakan dengan memakai mikropon dan sensor.
c. Watch Mode: Dragon Runner berjaga sambil mengirimkan gambar yang dipantau ke sentra komando.
 |
| Dragon Runner |
3.PackBot EOD (Explosive ordnance disposal): yakni robot yang didesain untuk mendeteksi materi peledak. PackBot mempunyai beberapa jenis sensor ibarat kamera, pointer laser dan sensor suara.
 |
| PackBot EOD |
4.Foster-Miller TALON: Robot ini yakni robot yang dilengkapi dengan senapan mesin, dan didesain untuk misi pengintaian maupun penyergapan. Foster-Miller TALON sanggup dilengkapi dengan beberapa jenis senjata, seperti: M16 rifle, 5.56 mm SAW M249, 7.62 mm M240 machine gun, .50 cal M82 Barrett rifle, dan pelontar granat.
 |
| Foster-Miller TALON |
5.Armored Combat Engineer Robot (ACER): adalah robot yang didesain untuk menghancurkan penghalang di jalan, dan menyapu ranjau. Brntuk ACER ibarat dengan bulldozer kecil. Robot ini mempunyai bobot 2,25 ton (termasuk salah satu robot militer terbesar yang dipergunakan di darat) dan sanggup bergerak dengan kecepatan lebih dari 10 km/jam. ACER mempunyai body modular, yang sanggup dirakit sesuai dengan tugasnya.
 |
| Armored Combat Engineer Robot (ACER) |
0 Response to "Aplikasi Robot Dalam Dunia Militer"
Post a Comment